Marks Rummenigge: Cameron sedang mencarimu. NakanoAzusa: Saya? Marks Rummenigge: Ya. Dia biasanya tidak mau bertemu dengan orang asing, Marks Rummenigge: sepertinya ada keadaan darurat. Marks Rummenigge: Apakah kamu melakukan sesuatu yang salah? NakanoAzusa: Hmmm... Apa karena aku membunuh kedua orang itu. Marks Rummenigge: Itu karena Moa Gesel telah memerintahkanmu seperti itu. NakanoAzusa: Anda mengetahui hal itu, Pak? Marks Rummenigge: Hmm... Ya. Baiklah, segera temui dia. HiiragiKagami: Menurutmu apakah dia akan menyalahkan masalah itu kepadaku? Marks Rummenigge: Aku rasa tidak. Dia bukan orang yang berpikiran picik... Marks Rummenigge: Cepatlah pergi kesana. NakanoAzusa: Baik, Pak.
Dialog Peringatan
Marks Rummenigge: Jika dia mencoba untuk membunuhmu, lari dan kembali kesini.
Dialog Penyelesaian
Tribune Of The Cohort Cameron: Jadi, Kamu sudah datang. NakanoAzusa: Apakah Anda sedang mencariku, Pak? Tribune Of The Cohort Cameron: Apa benar kamu yang telah membunuh Kilseuteteu dan Moniae... HiiragiKagami: Aku tidak melakukan sesuatu yang salah, Pak. HiiragiKagami: Itu adalah perintah dari Moa. Mereka adalah pengkhianat... Tribune Of The Cohort Cameron: Aku tahu. Aku mendengar tentang hal itu.
comments powered by Disqus
Made by astrobunny. Images and descriptions by Hanbitsoft.